EMP Energi Riau memberi bantuan makanan kepada balita yang berisiko stunting (gizi buruk) dan posyandu di wilayah operasi Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dan pelalawan. Makanan yang diberikan adalah susu formula morinaga morigo, vitabumin, dan telur 1 papan peranak.
Lurah Kerumutan yang hadir di kegiatan ini menjelaskan bahwa stunting itu sendiri merupakan gangguan pertumbuhan dan perkembangan pada anak akibat kekurangan gizi dan infeksi berlubang. Biasanya stunting ditandai dengan berat badan anak-anak yang di bawah rata-rata
Jony Ridas selaku Area Manager EMP Energi Riau menyampaikan bantuan ini merupakan bentuk kepedulian perusahaan terhadap kesehatan melalui program PPM (CSR) EMP Energi Riau dan menunjang program pemerintah diĀ Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Inhu.
“Bantuan yang saat ini diberikan untuk 2 bulan (Juli dan Agustus 2024), selanjutkan kita akan koordinasi kembali dengan Bidan Desa dan Puskesmas setempat, dengan harapan berkurangnya balita yang berisiko Stunting.”